Ketika dirimu sedang
Dilanda asmara, melakukan hal gila
Yang ‘tak bisa dijelaskan dengan kata
Seperti diriku
Yang ‘tak pernah bisa, hentikan segala cintaku
Padamu
Meskipun ‘ku tahu, buahkan luka
Aku ‘tak perduli
Sesungguhnya semua cintaku
Tulus ‘ku persembahkan untukmu
Hingga saat ajal menjemputku
‘Tak pernah ‘ku berharap darimu
‘Tuk membalas semua cintaku
Biarlah menghiasi mimpiku
‘Tuk selamanya, selamanya
Rasanya ‘tak adil bila
‘Ku harus berhenti mencintai kamu
Karena cintaku tulus apa adanya
Dan saat diriku
Mencoba untuk menata hatiku lagi
Lupakan dirimu, sungguh terasa menyiksa
‘Ku ‘tak berdaya, aku ‘tak perduli
Sesungguhnya semua cintaku
Tulus ‘ku persembahkan untukmu
Hingga saat ajal menjemputku
‘Tak pernah ‘ku berharap darimu
‘Tuk membalas semua cintaku
Biarlah menghiasi mimpiku
‘Tuk selamanya, selamanya, selamanya
Sesungguhnya semua cintaku
Tulus ‘ku persembahkan untukmu
Hingga saat ajal menjemputku
‘Tak pernah ‘ku berharap darimu
‘Tuk membalas semua cintaku
Biarlah menghiasi mimpiku
‘Tuk selamanya, selamanya, selamanya
Selamanya
Wooooo
Wooooo
Wooooo